ISLAM

Friday, April 28, 2006

4 PERKARA SEBELUM TIDUR

( Tafsir Haqqi )

Rasulullah berpesan kepada Aisyah ra: "Ya Aisyah, jangan engkau tidur
sebelum melakukan empat perkara, yaitu :

1. Sebelum khatam Al Qur'an,
2. Sebelum membuat para nabi memberimu syafaat di hari akhir,
3. Sebelum para muslim meridloi kamu,
4. Sebelum kaulaksanakan haji dan umroh....

"Bertanya Aisyah :

"Ya Rasulullah.... Bagaimana aku dapat melaksanakan empat perkara
seketika?" Rasul tersenyum dan bersabda :

"Jika engkau tidur bacalah Al Ikhlas tiga kali seakan-akan kau mengkhatamkan Al Qur'an.

Membacalah sholawat untukku dan para nabi sebelum aku, maka kami semua akan memberi syafaat di hari kiamat.

Beristighfarlah untuk para muslimin maka mereka akan meridloi kamu.

Dan, perbanyaklah bertasbih, bertahmid, bertahlil, bertakbir maka seakan-akan kamu telah melaksanakan ibadah haji dan umroh"

Tolong sebarkan kisah ini kepada saudara Muslim yang lain. Ilmu yang bermanfaat ialah salah satu amal yang berkekalan bagi orang yang mengajarnya meskipun dia sudah mati.

Wednesday, April 26, 2006

Alam

1. Alam ini adalah makhluq = diciptakan Allah ( al-Baqarah 117 ).

2. Alam ini akan rusak dan berakhir ( al-Qoshosh 88 ).

3. Alam ini rill, nyata, konkrit, bukan maya ( al-An'am 73; Shod 27 ).

4. Alam ini teratur ( al-Mulk 3 dan 4 ).

5. Alam terikat dengan hukum-hukum tertentu yang pasti ( al-Furqon 2, ar-Ro'du 8, ar-Rahman 5 ).

6. Alam ini dapat dipikirkan dan dipelajari ( al-Jasiyah 13 ).

7. Penciptaan alam bertujuan :

a. Membuktikan kebesaran Allah ( Ali-Imran 190 ).

b. Disiapkan untuk kesejahteraan dan kebahagiaan manusia ( Luqman 20 ).

c. Ujian untuk manusia ( Hud 7 dan al-Mulk 2 ).

8. Seluruh alam ini patuh kepada ketentuan Tuhan ( Ali-'Imran 83; an-Nahl 49 dan 50 ; al-Isra':44 ).

9. Alam ini berpasang-pasangan ( adz-Dzariyat 49 ). Buah-buahan ( ar-Ro'du 3 ). Ternak dan manusia ( asy-Syura 11 ). Yang tidak diketahui ( Yasin 36 ).

10. Proses kejadian alam :

a. Berkembang dari satu dzat seperti gas ( Fushshilat 9-12 ).

b. Dipisah-pisahkan menjadi benda-benda langit, galaksi, planet dan lain-lain (al-Anbiya 30; adz-Dzariyat 7).

c. Bumi dilontarkan sebagai bola api dari benda yang lebih besar ( ar-Rahman 14; an-Nazi'aat 30 ).

d. Planet lainnya, bulan dan sebagainya (ath-Thalaq 12; Nuh 15-16; an-Naba' 12).

e. Perkembangannya melalui 6 masa ( Fushshilat 9 dan 10 ).

f. Kejadian bintang ( al-Masih 1-3 ).

g. Sesuatu yang hidup berasal dari air ( Hud 7; al-Anbiya 30; an-Nur 45; al-Furqon 54 ).

h. Pada benda-benda langit ada kehidupan dan kematian ( asy-Syura 29; al-Isra'44; Maryam 93 ).

Hari Akhir/Qiyamat

1. Alam barzah.

Sebelum terjadi hari qiyamat, bagi mereka yang telah wafat mengalami kehidupan akhirat yang disebut alam barzah ( ar-Rum 55-56 ). Barzah berarti sesuatu yang terletak diantara dua barang atau penghalang. Pada masa itu ruh manusia sudah menyadari akan kebenaran janji-janji Allah ( al-Mu’minun 99-100 ). Bahkan kepada mereka yang jahat sudah diperlihatkan neraka dan siksa ( al-Mu’min 45-46 ). Hadits Nabi menyebutkan sebagai azab kubur.

2. Hari Qiyamat.

a. Nama-nama hari qiyamat :

1. Yaumul qiyamah = Hari kebangkitan.

2. Assa’ah = Waktu.

3. Yaumul Akhir = Hari Akhir.

4. Yaumuddin = Hari akhir ( agama ).

5. Yaumul fasli = Hari keputusan.

6. Yaumul Hisab = Hari perhitungan.

7. Yaumul Fathi = Hari pengadilan.

8. Yaumuth Thalaq = Hari perpisahan.

9. Yaumul Jam’i = Hari pengumpulan.

10 Yaumul Hulud = Hari kekekalan.

11.Yaumul Huruj = Hari Keluar.

12.Yaumul Ba’tsi = Hari Kebangkitan.

13. Yaumul Hasrah = Hari penyesalan.

14. Yaumuttanad = Hari pemanggilan.

15. Yaumul azifah = Hari mendekat.

16. Yaumuttaghobun = Hari terbukanya ‘ aib.

17. Al-Qori’ah = Bencana yang menggetarkan.

18. Al-Ghosiyah = Bencana yang tak tertahankan.

19. Ash-Shokhoh = Bencana yang memilukan.

20. Ath-Thommah = Bencana yang melanda.

21. Al-Haqqoh = Kebenaran besar.

22. Al-Waqiah = Peristiwa besar.

b. Saat terjadinya hanya Allah yang mengetahui ( Luqman 34; al-A’raf 187 ).

Ada beberapa Hadits nabi yang menerangkan ciri-cirinya seperti :

1. Banyak penjahat memimpin orang yang baik.

2. Banyak kemewahan yang di luar batas.

3. Pertempuran besar antara 2 golongan.

4. Banyak orang mengaku jadi nabi / dapat wahyu.

5. Banyak bencana alam.

6. Fatwa-fatwa ulama jahat yang menyesatkan.

7. Hilangnya ahli agama.

8. Banyak fitnah kepada ummat Islam.

9. Ibu / ayah sudah dianggap sebagai bawahan oleh putra / putri.

10. Ada ciri-ciri lain yang menjadi pembahasan para ulama ( diperbeda pendapatkan ) seperti :

a. turunnya Isa as.

b. turunnya Dajjal.

c. turunnya Imam Mahdi.

d. matahari terbit di barat dan lain-lain.

c. Gambaran hari qiyamat digambarkan dalam al-Qur’an yang pada dasarnya menunjukkan rusak total seluruh alam ini, dimana bumi dan langit diganti ( Ibrahim 48; al-Qiyamah 6-25; al-Mursalat 8-11; an-Na’ba 17-20; an-Na’ziah 6-14; dan 42-44,99; 1-6; 70; 43; 69:13-18 dan 56’ 1-3 ).

d. Kebangkitan total dan terjadi alam Mahsyar serta perlaksanaan pengadilan terbuka ( al-Waqiah 60-62; al-Haj 5-7; az-Zilzal 1-8; an-Nur 24-25).

e. Kebidupan abadi di sorga dan neraka.

Tuesday, April 25, 2006

ISLAM

Islam (الإسلام) adalah agama yang satu yang mentauhidkan Allah dan telah lama wujud sebermula dengan Nabi Adam a.s. sehingga Nabi terakhir Nabi Muhammad s.a.w. Cuma yang membezakan (antara nabi-nabi) ialah dari segi syariat sahaja. Nama Agama Kristian dan Yahudi adalah merujuk kepada kaum atau rasul pada masa tersebut. Sedangkan Agama (syariat asal) Kristian dan Yahudi adalah Islam. Lebih 1.8 bilion Muslim (Islam adalah agama kedua terbesar di dunia), percaya Islam diturunkan oleh Allah kepada kesemua rasul-rasulnya, termasuk Nabi Adam A.S., Nabi Noh A.S., Nabi Ibrahim A.S., Nabi Musa A.S., Nabi Isa A.S. dan akhirnya Nabi Muhammad s.a.w., dimana syariat-syariat asal Kristian dan Yahudi adalah terbatal dengan turunnya al-Quran. Mereka yang menerima dan mengamal ajaran agama Islam digelar Muslim.
*Nota :(Semua makhluk yang berada di alam ciptaan Allah ini termasuklah tumbuh-tumbuhan, binatang, angin, air, bumi, bulan, matahari dan segalanya adalah patuh dan tunduk kepada ketentuan yang ditetapkan oleh Allah swt.Semua makhluk tersebut dan termasuklah para Malaikat dan sebahagian manusia dan Jin yang patuh adalah Islam kecuali Iblis dan Jin yang engkar tunduk dan patuh kepada Allah swt).

Umat Islam percaya Nabi Muhammad saw diutuskan oleh Allah, dengan al-Quran sebagai kitab terakhir daripadaNya. Tidak seperti Yahudi dan Kristian, Islam tidak pernah berubah dari segi akidah. Islam kepercayaannya adalah satu. Kemudian terbahagi kepada beberapa kumpulan fahaman dengan dua kumpulan utama iaitu ahli Sunnah wal jamaah (Sunni) dan Syiah. Sesetengah menganggap Sufisme sebagai salah satu mazhab dalam Islam.

Dalam Islam, ada tiga konsep yang penting iaitu Iman, amal dan Ihsan. Secara ringkasnya Iman adalah berkaitan dengan kepercayaan (aqidah) seorang Muslim. Kepercayaan ini bersandarkan kepada enam perkara yang disebut Rukun Iman. Rukun Islam pula berkait rapat dengan tanggungjawab seseorang Muslim yang perlu dilakukan. Manakala Ihsan menyentuh adab adab seorang Muslim.

Sunday, April 23, 2006

Aqidah Islamiyah

Aqidah Islamiyah
"Dan barangsiapa yang menta'ati Allah dan Rasul-Nya, mereka itu akan bersama-sama dengan orang-orang yang dianugerahi ni'mat Allah, yaitu: Nabi-nabi, para shiddiqin, orang-orang yang mati syahid dan orang-orang shaleh. Dan mereka itulah teman yang sebaik-baiknya" (QS. An-Nisa':69)
--------------------------------------------------------------------------------
Pendahuluan
Nilai suatu ilmu itu ditentukan oleh kandungan ilmu tersebut. Semakin besar dan bermanfaat nilainya semakin penting untuk dipelajarinya. Ilmu yang paling penting adalah ilmu yang mengenalkan kita kepada Allah SWT, Sang Pencipta. Sehingga orang yang tidak kenal Allah SWT disebut kafir meskipun dia Profesor Doktor, pada hakekatnya dia bodoh. Adakah yang lebih bodoh daripada orang yang tidak mengenal yang menciptakannya?

Allah menciptakan manusia dengan seindah-indahnya dan selengkap-lengkapnya dibanding dengan makhluk / ciptaan lainnya. Kemudian Allah bimbing mereka dengan mengutus para Rasul-Nya (Menurut hadits yang disampaikan Abu Dzar bahwa jumlah para Nabi sebanyak 124.000 semuanya menyerukan kepada Tauhid (dikeluarkan oleh Al-Bukhari di At-Tarikhul Kabir 5/447 dan Ahmad di Al-Musnad 5/178-179). Sementara dari jalan sahabat Abu Umamah disebutkan bahwa jumlah para Rasul 313 (dikeluarkan oleh Ibnu Hibban di Al-Maurid 2085 dan Thabrani di Al-Mu'jamul Kabir 8/139)) agar mereka berjalan sesuai dengan kehendak Sang Pencipta melalui wahyu yang dibawa oleh Sang Rasul. Namun ada yang menerima disebut mu'min ada pula yang menolaknya disebut kafir serta ada yang ragu-ragu disebut Munafik yang merupakan bagian dari kekafiran. Begitu pentingnya Aqidah ini sehingga Nabi Muhammad, penutup para Nabi dan Rasul membimbing ummatnya selama 13 tahun ketika berada di Mekkah pada bagian ini, karena aqidah adalah landasan semua tindakan. Dia dalam tubuh manusia seperti kepalanya. Maka apabila suatu ummat sudah rusak, bagian yang harus direhabilitisi adalah kepalanya lebih dahulu. Disinilah pentingnya aqidah ini. Apalagi ini menyangkut kebahagiaan dan keberhasilan dunia dan akherat. Dialah kunci menuju surga.

Aqidah secara bahasa berarti sesuatu yang mengikat. Pada keyakinan manusia adalah suatu keyakinan yang mengikat hatinya dari segala keraguan. Aqidah menurut terminologi syara' (agama) yaitu keimanan kepada Allah, Malaikat-malaikat, Kitab-kitab, Para Rasul, Hari Akherat, dan keimanan kepada takdir Allah baik dan buruknya. Ini disebut Rukun Iman.

Dalam syariat Islam terdiri dua pangkal utama. Pertama : Aqidah yaitu keyakinan pada rukun iman itu, letaknya di hati dan tidak ada kaitannya dengan cara-cara perbuatan (ibadah). Bagian ini disebut pokok atau asas. Kedua : Perbuatan yaitu cara-cara amal atau ibadah seperti sholat, puasa, zakat, dan seluruh bentuk ibadah disebut sebagai cabang. Nilai perbuatan ini baik buruknya atau diterima atau tidaknya bergantung yang pertama. Makanya syarat diterimanya ibadah itu ada dua, pertama : Ikhlas karena Allah SWT yaitu berdasarkan aqidah islamiyah yang benar. Kedua : Mengerjakan ibadahnya sesuai dengan petunjuk Rasulullah SAW. Ini disebut amal sholeh. Ibadah yang memenuhi satu syarat saja, umpamanya ikhlas saja tidak mengikuti petunjuk Rasulullah SAW tertolak atau mengikuti Rasulullah SAW saja tapi tidak ikhlas, karena faktor manusia, umpamanya, maka amal tersebut tertolak. Sampai benar-benar memenuhi dua kriteria itu. Inilah makna yang terkandung dalam Al-Qur'an surah Al-Kahfi 110 yang artinya : "Barangsiapa mengharap perjumpaan dengan Tuhannya, maka hendaklah ia mengerjakan amal yang shaleh dan janganlah ia mempersekutukan seorangpun dalam beribadah kepada Tuhannya."

Perkembangan Aqidah
Pada masa Rasulullah SAW, aqidah bukan merupakan disiplin ilmu tersendiri karena masalahnya sangat jelas dan tidak terjadi perbedaan-perbedaan faham, kalaupun terjadi langsung diterangkan oleh beliau. Makanya kita dapatkan keterangan para sahabat yang artinya berbunyi : "Kita diberikan keimanan sebelum Al-Qur'an"

Nah, pada masa pemerintahan khalifah Ali bin Abi Thalib timbul pemahaman -pemahaman baru seperti kelompok Khawarij yang mengkafirkan Ali dan Muawiyah karena melakukan tahkim lewat utusan masing-masing yaitu Abu Musa Al-Asy'ari dan Amru bin Ash. Timbul pula kelompok Syiah yang menuhankan Ali bin Abi Thalib dan timbul pula kelompok dari Irak yang menolak takdir dipelopori oleh Ma'bad Al-Juhani (Riwayat ini dibawakan oleh Imam Muslim, lihat Syarh Shohih Muslim oleh Imam Nawawi, jilid 1 hal. 126) dan dibantah oleh Ibnu Umar karena terjadinya penyimpangan-penyimpangan. Para ulama menulis bantahan-bantahan dalam karya mereka. Terkadang aqidah juga digunakan dengan istilah Tauhid, ushuluddin (pokok-pokok agama), As-Sunnah (jalan yang dicontohkan Nabi Muhammad), Al-Fiqhul Akbar (fiqih terbesar), Ahlus Sunnah wal Jamaah (mereka yang menetapi sunnah Nabi dan berjamaah) atau terkadang menggunakan istilah ahlul hadits atau salaf yaitu mereka yang berpegang atas jalan Rasulullah SAW dari generasi abad pertama sampai generasi abad ketiga yang mendapat pujian dari Nabi SAW. Ringkasnya : Aqidah Islamiyah yang shahih bisa disebut Tauhid, fiqih akbar, dan ushuluddin. Sedangkan manhaj (metode) dan contohnya adalah ahlul hadits, ahlul sunnah dan salaf.
---------------------------------------------------------------------------------
Bahaya Penyimpangan Pada Aqidah
Penyimpangan pada aqidah yang dialami oleh seseorang berakibat fatal dalam seluruh kehidupannya, bukan saja di dunia tetapi berlanjut sebagai kesengsaraan yang tidak berkesudahan di akherat kelak. Dia akan berjalan tanpa arah yang jelas dan penuh dengan keraguan dan menjadi pribadi yang sakit personaliti. Biasanya penyimpangan itu disebabkan oleh sejumlah faktor diantaranya :

Tidak menguasainya pemahaman aqidah yang benar karena kurangnya pengertian dan perhatian. Akibatnya berpaling dan tidak jarang menyalahi bahkan menentang aqidah yang benar.

Fanatik kepada peninggalan adat dan keturunan. Karena itu dia menolak aqidah yang benar. Seperti firman Allah SWT tentang ummat terdahulu yang keberatan menerima aqidah yang dibawa oleh para Nabi dalam Surat Al-Baqarah 170 yang artinya : "Dan apabila dikatakan kepada mereka, "Ikutlah apa yang telah diturunkan Allah," mereka menjawab: "(Tidak), tetapi kami hanya mengikuti apa yang telah kami dapati dari (perbuatan) nenek moyang kami." (Apabila mereka akan mengikuti juga), walaupun nenek moyang mereka itu tidak mengetahui suatu apapun, dan tidak mendapat petunjuk."

Taklid buta kepada perkataan tokoh-tokoh yang dihormati tanpa melalui seleksi yang tepat sesuai dengan argumen Al-Qur'an dan Sunnah. Sehingga apabila tokoh panutannya sesat, maka ia ikut tersesat.

Berlebihan (ekstrim) dalam mencintai dan mengangkat para wali dan orang sholeh yang sudah meninggal dunia, sehingga menempatkan mereka setara dengan Tuhan, atau dapat berbuat seperti perbuatan Tuhan. Hal itu karena menganggap mereka sebagai penengah/arbiter antara dia dengan Allah. Kuburan-kuburan mereka dijadikan tempat meminta, bernadzar dan berbagai ibadah yang seharusnya hanya ditujukan kepada Allah. Demikian itu pernah dilakukan oleh kaumnya Nabi Nuh AS ketika mereka mengagungkan kuburan para sholihin. Lihat Surah Nuh 23 yang artinya : "Dan jangan pula sekali-kali kamu meninggalkan penyembahan) Wadd, dan jangan pula Suwa', Yaghuts, Ya'uq dan Nasr."

Lengah dan acuh tak acuh dalam mengkaji ajara Islam disebabkan silau terhadap peradaban Barat yang materialistik itu. Tak jarang mengagungkan para pemikir dan ilmuwan Barat serta hasil teknologi yang telah dicapainya sekaligus menerima tingkah laku dan kebudayaan mereka.

Pendidikan di dalam rumah tangga, banyak yang tidak berdasar ajaran Islam, sehingga anak tumbuh tidak mengenal aqidah Islam. Pada hal Nabi Muhammad SAW telah memperingatkan yang artinya : "Setiap anak terlahirkan berdasarkan fithrahnya, maka kedua orang tuanya yang meyahudikannya, menashranikannya, atau memajusikannya" (HR: Bukhari).

Apabila anak terlepas dari bimbingan orang tua, maka anak akan dipengaruhi oleh acara / program televisi yang menyimpang, lingkungannya, dan lain sebagainya.

Peranan pendidikan resmi tidak memberikan porsi yang cukup dalam pembinaan keagamaan seseorang. Bayangkan, apa yang bisa diperoleh dari 2 jam seminggu dalam pelajaran agama, itupun dengan informasi yang kering. Ditambah lagi mass media baik cetak maupun elektronik banyak tidak mendidik kearah aqidah bahkan mendistorsinya secara besar-besaran.

Tidak ada jalan lain untuk menghindar bahkan menyingkirkan pengaruh negatif dari hal-hal yang disebut diatas adalah mendalami, memahami dan mengaplikasikan Aqidah Islamiyah yang shahih agar hidup kita yang sekali dapat berjalan sesuai kehendak Sang Khalik demi kebahagiaan dunia dan akherat kita, Allah SWT berfirman dalam Surah An-Nisa' 69 yang artinya : "Dan barangsiapa yang menta'ati Allah dan Rasul-Nya, mereka itu akan bersama-sama dengan orang-orang yang dianugerahi ni'mat Allah, yaitu: Nabi-nabi, para shiddiqin, orang-orang yang mati syahid dan orang-orang shaleh. Dan mereka itulah teman yang sebaik-baiknya."

Dan juga dalam Surah An-Nahl 97 yang artinya : "Barangsiapa yang mengerjakan amal shaleh baik laki-laki maupun perempuan, dalam keadaan beriman, maka sesungguhnya akan kami berikan kepadanya kehidupan yang baik dan sesungguhnya akan kami beri balasan kepada mereka dengan pahala yang lebih baik dari apa yang telah mereka kerjakan."
---------------------------------------------------------------------------------
Faedah Mempelajari Aqidah Islamiyah
Karena Aqidah Islamiyah bersumber dari Allah yang mutlak, maka kesempurnaannya tidak diragukan lagi. Berbeda dengan filsafat yang merupakan karya manusia, tentu banyak kelemahannya. Makanya seorang mu'min harus yakin kebenaran Aqidah Islamiyah sebagai poros dari segala pola laku dan tindakannya yang akan menjamin kebahagiannya dunia akherat. Dan merupakan keserasian antara ruh dan jasad, antara siang dan malam, antara bumi dan langit dan antara ibadah dan adat serta antara dunia dan akherat. Faedah yang akan diperoleh orang yang menguasai Aqidah Islamiyah adalah :

Membebaskan dirinya dari ubudiyah / penghambaan kepada selain Allah, baik bentuknya kekuasaan, harta, pimpinan maupun lainnya.

Membentuk pribadi yang seimbang yaitu selalu kepada Allah baik dalam keadaan suka maupun duka.

Dia merasa aman dari berbagai macam rasa takut dan cemas. Takut kepada kurang rizki, terhadap jiwa, harta, keluarga, jin dan seluruh manusia termasuk takut mati. Sehingga dia penuh tawakkal kepad Allah (outer focus of control).

Aqidah memberikan kekuatan kepada jiwa , sekokoh gunung. Dia hanya berharap kepada Allah dan ridho terhadap segala ketentuan Allah.

Aqidah Islamiyah adalah asas persaudaraan / ukhuwah dan persamaan. Tidak beda antara miskin dan kaya, antara pinter dan bodoh, antar pejabat dan rakyat jelata, antara kulit putih dan hitam dan antara Arab dan bukan, kecuali takwanya disisi Allah SWT.

Saturday, April 22, 2006

Kebesaran ALLOH




Tuesday, April 18, 2006

lowongan

Sebuah lowongan istimewa telah dipersiapkan sebelum
alam ini diciptakan. Lowongan ini terbuka bagi semua
orang tanpa pengecualian,tanpa melihat pengalaman
kerja, tanpa ijazah, tanpa koneksi.Lowongan ini
terbuka bagi semua pengangguran maupun yang sedang
bekerja dengan latar belakang apapun, baik direktur,
gubernur, tukang becak,perampok, koruptor, pembunuh,
pendeta, kyai, para dermawan,orang bodoh, orang
cerdas, dll. Setiap pelamar dijamin pasti diterima di
salah satu posisi yang disediakan, bahkan yang tidak
melamar sekalipun pasti diterima !


LOWONGAN DISEDIAKAN UNTUK 2 POSISI :
A. Penghuni Syurga
B. Penghuni Neraka

UNTUK POSISI A DISEDIAKAN FASILITAS DAN KOMPENSASI
SBB :

Sebelum kandidat diberi fasilitas final berupa Syurga
yang kekal abadi, kandidat dijamin akan memperoleh
training outdoor dan indoor,
berupa :
1. Nikmat kubur.
2. Jaminan perlindungan di Padang Mahsyar.
3. Keselamatan meniti Sirath-al mustaqim.

Syurga memiliki berbagai kenikmatan yang tidak dapat
dibandingkan dengan kenikmatan dunia.Rasulullah
bersabda, "Demi Allah, dunia ini dibanding akhirat
ibarat seseorang yang mencelupkan jarinya ke laut;
air yang tersisa di jarinya ketika diangkat itulah
nilai dunia" (HR Muslim). Nikmat yang lebih indah
dari syurga adalah 'merasakan' ridha Allah dan
kesempatan merasakan 'wajah' Allah, inilah puncak
segala kenikmatan, inilah kenikmatan yang tak mampu
dibayangkan manusia,yaitu keindahan menikmati
sifat-sifat dan kalam murni Allah yang Maha Pengasih
dan Maha Penyayang.

UNTUK POSISI B DIPASTIKAN AKAN MENIKMATI BERAGAM
KESEMPATAN DIBAWAH INI

Kandidat dipastikan mendapat berbagai fasilitas Neraka
berupa alam terbuka dengan fasilitas pemanas ruangan
yang bertemperatur sangat luar biasa panasnya. Bahkan
bila sebutir pasir neraka dijatuhkan ke muka bumi maka
mengeringlah seluruh samudera di muka bumi ini dan
mendidihlah kutub es yang ada di muka bumi ini. Bahkan
bila seseorang
dikeluarkan dari dalamnya sekejab kemudian dipindahkan
ke tumpukan api unggun yang menyala-nyala di muka bumi
ini maka iapun akan merasa lega.
Neraka sangat luas, jadi para pelamar posisi ini tidak
perlu khawatir tidak kebagian tempat. Para pelamar
posisi ini juga tak perlu khawatir segera mati kalau
dibakar, karena tubuh kita akan dibuat
sedemikian rupa hingga mampu memuai kalau dibakar
(seperti kerupuk bila digoreng).Rasulullah saw
bersabda, "Di neraka gigi seorang kafir akan (memuai)
hingga sebesar gunung Uhud, dan (tebal) kulitnya
membentang sejauh tiga hari perjalanan"(diriwayatkan
oleh Abu Hurairah, HR Muslim).Dalam hadits lain,
Rasulullah saw bersabda,"Neraka dipegang oleh tujuh
puluh ribu tali, dan setiap talinya di pegang oleh
tujuhpuluh ribu malaikat"(HR Muslim). Rasulullah saw
bersabda, "Allah mempunyai malaikat yang jarak antara
kedua belah matanya adalah sepanjang seratus tahun
perjalanan" (Abu Daud, Ibn Hanbal).

Oh, ya. Fasilitas ini juga meliputi makanan gratis
yang mampu membakar isi perut, minuman yang mampu
membocorkan usus serta fasilitas kolam renang gratis
yang berisi nanah dan darah.Beberapa pembantu gratis
juga disiapkan untuk menyayat lidah orang-orang yang
suka menyakiti hati orang lain, maupun menyeterika
perut orang-orang yang tidak membayar zakat.
Selain fasilitas tersebut, para kandidat akan melewati
masa training yang lamanya mencapai ribuan tahun,
yaitu :
1.Training indoor didalam kubur berupa siksa kubur
dan 'hidup' dalam kesengsaraan ditemani ular dan
makhluk aneh lainnya serta wajah-wajah buruk selama
bertahun-tahun hingga ribuan tahun di alam barzakh
tergantung kualitas amal ibadahnya dan dosa-dosa
yang ia lakukan.
2.Training outdoor dilakukan di padang Mahsyar selama
ribuan tahun,dalam suasana kepanikan dan huru-hara
yang luar biasa.Bapak, ibu,anak dan saudara-saudara
kita tak mampu menolong kita karena setiap orang
sibuk dengan urusannya sendiri-sendiri.Bahkan para
nabipun tidak mampu menolong, kecuali nabi Muhammad
SAW yang akan menolong umatnya yang rajin
bersholawat padanya.

SYARAT-SYARAT PELAMAR

- Tidak diperlukan ijazah
- Tidak diperlukan koneksi atau uang sogok.
- Tidak perlu bawa harta
- Tidak perlu berwajah cantik, ganteng, berbadan
tegap atau seksi.
Cukup membawa dokumen asli dari keimanan dan amal
karya Anda sendiri.

WAKTU WAWANCARA :

Wawancara tahap 1, dilakukan 7 langkah setelah pelayat
terakhir meninggalkan kuburan Anda. Sabda Rasulullah
SAW: "Sesungguhnya bila jenazah seseorang diletakkan
di dalam kubur,maka jenazah itu mendengar
suara sandal orang-orang yang mengantarnya ke kuburan
pada saat mereka meninggalkan tempat itu (hadist hasan
yang diriwayatkan oleh Ahmad Hanbal).Perlu diketahui
jadwal wawancara Anda ini sudah ditentukan
sejak roh ditiupkan ke tubuh Anda semasa dalam
kandungan ibu.
Wawancara tahap 2 : Hanya Allah lah yang tahu.

LOKASI DAN LAMA WAWANCARA

Wawancara tahap I, dilakukan di dalam kubur (alam
barzakh) selama beberapa menit hingga ribuan tahun
tergantung posisi yang dilamarnya.
Wawancara tahap II, dilakukan pada hari penghisaban
(hari perhitungan) selama beberapa hari hingga ribuan
tahun tergantung posisi yang dilamarnya. Dalam salah
satu haditsnya Rasulullah pernah bersabda bahwa jarak
waktu masa pengadilan antara orang-orang kaya dan
orang-orang miskin adalah 500 tahun. Berbahagialah
Anda yang miskin selama di dunia, yang memiliki
sedikit harta untuk diminta pertanggungjawabannya
(karena sebutir nasi yang Anda buang akan diminta
pertanggungjawabannya).


PEWAWANCARA:

Wawancara tahap I, dilakukan oleh Malaikat Mungkar dan
Nakir.
Wawancara tahap II, dilakukan langsung oleh sang
Penguasa Hari Kemudian

WAWANCARA HANYA BERISI 6 PERTANYAAN :
1. Siapa Tuhanmu ?
2. Apa agamamu ?
3. Siapa nabimu?
4. Apa kitabmu?
5. Dimana kiblatmu ?
6. Siapa saudaramu?
Sungguh 6 pertanyaan yang sangat mudah, tapi sayangnya
tidak bisa dihapal dari sekarang karena keimanan dan
amal kitalah yang akan menjawabnya.

CARA MELAMAR:

Sekalilagi, ini benar-benar rekrutmen yang sangat
istimewa, tidak perlu melamar, siapa saja dijamin
diterima, bahkan untuk melamarpun Anda akan dijemput
secara khusus. Dijemput oleh makhluk sekaliber
malaikat yang bernama Izroil.Ia akan menjemput anda
kapan dan dimanasaja (bisa jadi sebentar lagi).

BENARKAH LOWONGAN INI ?

Simaklah hadits dibawah ini, sesungguhnya terlalu
banyak rahasia alam ini yang tidak mampu kita ketahui,
apalagi mengenai akhirat.Rasulullah saw bersabda :
"Sesungguhnya aku mampu melihat apa yang tak sanggup
kalian lihat. Kudengar suara gesekan
dilangit(berkriut-kriut), langit sedemikian padatnya,
tak ada tempat kosong bahkan seluas empat jari
sekalipun karena langit dipenuhi para malaikat yang
sedang bersujud kepada Allah SWT.Demi Allah !
Sekiranya kalian mengetahui apa yang aku ketahui
(tentang akhirat),niscaya kalian tidak akan pernah
tertawa sedikitpun, bahkan kalian pasti akan banyak
menangis (karena takut).Dan niscaya kalian tidak
>akan pernah bisa bersenang-senang dengan istri-istri
kalian, dan niscaya kalian akan keluar berhamburan ke
jalan-jalan (berteriak) untuk memohon (ampun) dan
memanjatkan doa kepada Allah (meminta perlindungan
dari bencana akhirat) yang akan Dia timpakan" ( HR
Tirmidzi & Al-Bukhari).Sementara jutaan Malaikat
dengan penuh rasa takut dan hormat sedang bersujud
kepada Allah, dan sementara Malaikat peniup Sangkakala
sudah siap di depan trompetnya sejak alam ini
diciptakan, sementara itu pula masih banyak diantara
kita yang masih terlena dengan dunia ini dan
bergelimang dalam alam pikirannya sendiri. Tidak
sadar ia bahwa dirinya sedang masuk dalam program
penerimaan lowongan yang ada di akhirat.

MAU MELAMAR KE POSISI B ?
Mudah saja, hiduplah sesuka anda...


 
 

ke atas